Padang – Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, didampingi Kepala Bapeldalda Prov. Sumbar serta sejumlah Bupati dan Walikota se-Sumatera Barat menyambut kedatangan Piala Penghargaan Lingkungan Hidup Tingkat Nasional Tahun 2012 di Bandara Internasional Minangkabau. Rabu, (6/6).
Gubernur Irwan Prayitno secara langsung memberikan penghargaan tersebut kepada sejumlah Bupati dan Walikota yang telah berprestasi dalam mewujudkan dan menerapkan prinsip-prinsip good governance dalam pengelolaan lingkungan hidup di Sumatera Barat. Prestasi luar biasa bagi pemerintah daerah Sumatera Barat untuk Tahun 2012 ini. Pada tahun 2012 ini Provinsi Sumatera Barat menerima 5 penghargaan lingkungan hidup dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Penghargaan tersebut antara lain adalah 3 Anugrah Adiputra yang diraih oleh Kota Payakumbuh, Kota Solok dan Kota Padang Panjang dan 2 sertifikat Adipura diraih oleh 2 Kota yaitu Kota Lubuk Sikaping dan Kota Padang.
Selain mendapatkan penghargaan Adipura Provinsi Sumatera Barat pada Tahun 2012 ini juga mendapatkan penghargaan di bidang lainnya, antara lain, Penghargaan Buku SLHD Provinsi Sumatera Barat Terbaik Tingkat Nasional, Penghargaan Kalpataru Tingkat Nasional yang diraih oleh Josrizal Zein, Walikota Payakumbuh, kemudian Penyusunan Buku Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) Tingkat Kab/Kota, Kota Padang peringkat I dan Kab. Agam Peringkat II, serta Penghargaan Adiwiyata mandiri untuk 2 sekolah yaitu SD 12 Batu Gadang Kota Padang dan MTSn Model Kota Padang. Khusus untuk penghargaan sertifikat Adipura, SLHD terbaik IV yang diperoleh Kota Payakumbuh, 16 sekolah Adiwiyata Nasional yang diperoleh oleh 10 Kab/Kota, yaitu 6 Sekolah di Kota Padang, 2 sekolah di Bukittinggi, dan masing-masing 1 sekolah di Tanah Datar, Agam, Pasaman, Padang Pariaman, Solok, Kota Solok, Kota Payakumbuh dan Kota Pariaman.
Gubernur Irwan Prayitno menyampaikan selamat atas keberhasilan dan kesuksesan atas prestasi ini kepada Bupati/Walikota bersama masyarakat dan jajaran pemerintah daerah, semoga dengan prestasi ini menjadi dorongan bagi kita semua untuk dapat lebih baik lagi dalam mewujudkan lingkungan hidup yang lebih hijau dan lestari. Selain itu kita juga berharap pada tahun-tahun berikutnya prestasi ini juga tertular kepada kab/kota lainnya sehingga seluruh kab/kota di Sumatera Barat dapat mewujudkan pengelolaan lingkungan hidup yang baik dan benar.
Terlepas dari prestasi tersebut Gubernur juga mengingatkan sesuai dengan tema Hari Lingkungan Hidup tahun ini ” Green Economy does It Include You” atau “Ekonomi Hijau: Ubah Prilaku, Tingkatkan Kualitas Lingkungan,” bahwa persoalan lingkungan hidup baik secara nasional dan regional tetap menjadi bagian dari pelaksanaan pembangunan kita di masa depan. Hal tersebut tidak terlepas dari kondisi daerah kita yang secara geografis memerlukan perlindungan dan pengelolaan yang spesifik dan ditunjang dengan kearifan dalam pengelolaannya. Mengingat hal tersebut, Gubernur meminta kepada semua pihak baik pemerintah, dunia usaha dan masyarakat umumnya untuk senantiasa meningkatkan upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, dan dengan cara demikian diharapkan dampak perubahan iklim dapat kita minimalisir. [humasprov]