«

»

Sumbar Terima Rp40 Triliun

8 November 2012

PADANG – Gubernur Irwan Prayitno menandatangani kesepakatan penggunaan dana Asia Afrika Foundation (AAF), Rabu (7/11). Sekjen AAF menyetujui penggunaan dana untuk Sumbar senilai 4 miliar dolar Amerika atau setara Rp40 triliun (asumsi 1 dolar=Rp10 ribu).

Penandatanganan MoU itu merupakan tindak lanjut usulan kerja sama Pemprov Sumbar kepada AAF untuk mendanai pembangunan sejumlah gedung pemerintahan yang rusak akibat gempa, pembangunan sarana mitigasi, fasilitas kesehatan dan penguatan ekonomi kerakyatan.
“Kita memberikan persetujuan karena Sumbar merupakan daerah paling rentan bencana. Dana ini dapat diberikan dalam bentuk rehab-rekon pascabencana,” kata Director Project AAF, Asril Rusli di Padang.
Dikatakannya, setelah penandatanganan, tim kerja harus terbentuk dalam tiga bulan. Tim menentukan apa saja yang dikerjakan, serta bentuk kegiatan dengan dana 4 miliar dolar tersebut. “Paling lambat pada Maret 2013 tuntas,” katanya.
Dana bantuan US$4 miliar, kata Asril, ada yang berbentuk hibah dan pinjaman lunak. Berapa porsi hibah dan pinjaman lunak, tergantung pembicaraan dengan tim kerja.
Director of Finance AAF, Andi Setya Kusuma mengatakan, berdasarkan hasil KTT Non Blok 2012 di Iran, diarahkan pembangunan di bidang sosial, ekonomi, budaya, terutama di daerah yang mengalami bencana.
“Program yang dijalankan, pembangunan energi, kesehatan, kemanusiaan dan ketahanan pangan,” terang Andi.
Irwan Prayitno menyambut baik dan mengapresiasi bantuan dari AFF tersebut. Bantuan itu dibutuhkan dalam mengembalikan kondisi dan pembangunan ekonomi pascagempa.
“Ini menjadi berita gembira bagi Sumbar. Rezeki bagi rakyat yang patut disyukuri,” jelasnya.
Irwan menilai, bencana di Sumbar menjadi pendorong datangnya bantuan, khususnya dari PBB melalui AAF. Dana tersebut digunakan dalam rentang waktu 10 tahun.
“Kita segera memprosesnya, pekan depan dibentuk tim kerja. Tahun depan sudah masuk pada fisik,” katanya.
Pascagempa 2009, jelas Irwan, sekitar 20 unit bangunan pemerintahan pemprov hancur. Bangunan rusak lainnya, RSUP M Djamil, Pasar Inpres Padang, perkantoran Pemko Padang, Pemkab Pessel, Pemkab Padangpariaman dan lainnya. (401)

Singgalang 8 November 2012