PADANG–Jembatan layang kelok sembilan rute Payakumbuh-Pekanbaru digunakan pada arus mudik dan balik lebaran 1434 Hijriah, guna mengatasi terjadinya kemacetan di rute tersebut.
Pertanda dibolehkan dilintasi jembatan layang kelok sembilan itu, maka digelar pembukaan awal, Rabu siang, dihadiri Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, anggota Komisi V DPR-RI Mulyadi, Dirjen Bina Marga Kementrian PU Joko Murjanto, Kepala Balai Besar Jalan Nasional, Mauarsas Panjaitan, Wakil Bupati Limapuluh kota serta sejumlah pejabat provinsi.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, bahwa saat ini pembangunan jembatan layang kelok sembilan sudah bisa dikatakan selesai 100 persen, maka guna mengatasi kepadatan dibolehkan untuk dilintasi.
Kendati demikian, saat sekarang tinggal beberapa yang perlu di lengkapi di antaranya rambu-rambu dan perizinan, tapi untuk jalur mudik saat ini sudah bisa digunakan. Namun, pasca lebaran nanti jalan tersebut akan kembali di tutup lagi selama sepekan, guna melengkapi segala kekurangan dan pengurusan izin pakai.
Gubernur menambahkan, rencananya peresmian jembatan layang yang merupakan asli karya anak bangsa itu oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Terkait, ada bersamaan dengan beberapa kegiatan nasional digelar di Sumbar pada September dan Oktober mendatang seperti, kegiatan Tehnologi Tepat Guna (TTG) dan Hari Pangan Sedunia (HPS) tingkat nasional.
republika.co.id 1 Agustus 2013