PADANG (Pos Kota) – Melalui program ‘Tanya Saya’ yang diluncurkan per-13 November 2014, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Elvyn G Masassya optimis, kepesertaan akan meningkat hingga 22, 7 juta orang pada tahun 2015.

“Saya optimis, karena program ‘Tanya Saya’ yang melibatkan 1.000 loper koran sebagai Duta BP Jamsostek, akan sangat membantu menyosialisasikan program dan manfaat dari BP Jamsostek sehingga bisa mendorong peningkatan kepesertaan,” jelas Elvyn, usai menyerahkan secara simbolis kartu peserta perlindungan BP Jamsostek gratis kepada 200 loper koran di Kantor Gubernur Sumatera Barat, Padang (2/12).

Elvyn mengungkapkan, loper koran adalah profesi yang berinteraksi langsung dengan masyarakat, yang pekerjaannya juga rentan kecelakaan. Karena itu BP Jamsostek memberikan perlindungan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian secara gratis selama 1 (satu) tahun.

Optimisme peningkatan kepesertaan tahun depan tersebut, lanjutnya, juga akan terwujud berkat dukungan pemerintah daerah disejumlah wilayah yang mendaftarkan pegawainya (PNS) sebagai peserta.

“Contohnya Gubernur Sumbar yang sudah mendaftarkan ribuan PNS-nya sebagai peserta yang mendapat perlindungan JKK dan JK melalui APBD,” kata Elvyn yang didampingi Dir. Kepesertaan dan HAL Junaedi dan Kakanwil BP Jamsostek Sumbar Riau Iswandhy Saruly .

SMS LANGSUNG

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan pihaknya juga sudah mengintruksikan pegawai pemda lainnya untuk menjadi peserta secara mandiri. “Saya bahkan SMS langsung Kepala-Kepala Dinas yang belum mendaftar dan mendorong pegawainya untuk mendaftar secara mandiri.

Irwan menambahkan, untuk penduduk yang rentan miskin, seperti petani dan nelayan, pemda melalui APBD Perubahan akan mendaftarkan mereka untuk mendapatkan perlindungan JKK dan JK.

Sementara kepada pengusaha yang membandel, bersama petugas pengawas akan melakukan penindakan baik secara administratif maupun hukum.

“Jika tidak diindahkan juga, kita akan bekukan SIUPnya dan tidak akan mendapat pelayanan publik lainnya,” tegas Irwan.

Pada kesempatan tersebut Dirut BP Jamsostek menyerahkan satu unit ambulance untuk RS Achmad Muhtar di Bukit Tinggi. “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan untuk meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan pekerja,” ujar Elvyn.

poskotanews.com 2 Desember 2014

(tri/sir)