Tajuk.co PADANG— Menindaklanjuti instruksi Presiden terkait peningkatan operasi tanggap darurat pemadaman titik api dan kabut asap di Provinsi Riau, Korem 032 Wirabraja dan Polda Sumatera Barat siapkan personil untuk dikirim ke Riau. Hal tersebut diungkapkan Danrem 032 Wirabraja Kolonel Ainul Rachman seusai mengikuti rapat video conference penanganan kabut asap, di Mapolda Sumatera Barat, Jumat (14/3).
Korem 032 Wirabraja Sumbar akan mengirim 600 orang personil menuju Provinsi Riau. Personil yang dikirim masing masing 300 prajurit dari Batalyon 133 Padang dan 300 orang dari Batalion 131 kota Payakumbuh.
“Pemberangkatan personil hanya tinggal menunggu perintah,†kata Ainul Rachman.
Kepolisian Daerah Sumbar juga akan mengirimkan bantuan personil untuk membantu operasi tanggap darurat pemadaman titik api di Riau. Kapolda Sumbar Brigjen Pol Nur Ali mengatakan, personil yang akan dikirimkan sebanyak dua Satuan Setingkat Kompi (SSK), atau berjumlah 200 orang.
Sebagaimana diberitakan, bencana kabut asap yang terjadi di Riau meluas ke Sumbar, sehingga mengganggu aktivitas dan kesehatan masyarakat. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengakui, di daerah yang berbatasan dengan Riau, yakni di Kabupaten Pasaman Barat dilaporkan tiga ribu orang terkena Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA).
Berdasar data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) titik api di Sumatera terbanyak di Riau. Menilik kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumatera Barat yang berbatasan langsung dengan Riau diminta meningkatkan penanggulangan. Sepuluh Kabupaten/Kota di Sumatera Barat yang masuk wilayah bahaya kabut asap, di antaranya Kabupaten Pasaman, 50 Kota, Payakumbuh, Pasaman Barat, Bukitinggi, Padang Panjang, dan sejumlah daerah lainnya. (EFS)
tajuk.co 14 Maret 2014