Agam, Padek—Pakan Selasa di Ke­nagarian Magek, Kecamatan Ka­mangmagek, Kabupaten Agam, yang dibangun dengan APBD Agam, APBD Sumbar dan ban­tuan pusat bernilai Rp 1 mi­liar, diresmikan Gubernur Sum­bar, Irwan Prayitno, ke­marin.

Selain Gubernur, turut hadir da­lam peresmian itu anggota DPR-RI Jefrizal dari Komisi VI, Bu­pati Agam, Indra Catri dan to­koh masyarakat setempat.

Sebelum diresmikan Guber­nur, pasar rakyat yang ramai di­kunjungi pada hari Selasa dan Ju­mat itu sempat terkendala pem­ba­ngunannya karena gem­pa bumi tahun 2007 lalu. Na­mun, per­lahan tapi pasti, ak­hirnya pem­bangunan pun sele­sai, se­hingga Pa­sar Rakyat Pakan Selasa dires­mikan Gubernur Sum­bar.

Gebernur menilai, mas­ya­ra­kat setempat cukup be­run­tung memperoleh pakan nag­a­ri yang cu­­kup repsentatif, yang dileng­ka­pi sebuah mushala, yang dana pem­bangunannya berasal dari APBD Agam, Sumbar dan ban­tuan pusat, sehingga diharap­kan mam­pu mendorong pertum­bu­han ekonomi masyarakat.

“Saya berharap, bangunan yang begitu bagus ini dipelihara baik-baik, sehingga tidak saja bisa bertahan lama, tapi juga mam­pu mendorong pertum­bu­han ekonomi masyarakat,” ujar­nya.

Gubernur mengakui, di Sumbar pasar nagari masih ba­­nyak yang perlu dibenahi, se­per­ti di Kabupaten Padang­paria­man, Pasaman, Dhar­masraya, So­lok dan Solok Selatan, selain ma­­sih ada tujuh daerah lagi yang be­lum berbebas dari kemiskinan.

Gu­ber­nur tidak lupa me­ngucapkan te­r­ima kasih kepa­da semua pi­hak, terutama para tokoh mas­ya­rakat yang telah bekerja keras dan ber­juang untuk men­dapat­kan dana bantuan pembangunan pa­sar.

“Tanpa adanya berbagai upa­ya dari masyarakat dan Pemkab Agam, tentu dana ban­tuan ini ti­dak akan bisa turun secepat yang diharapkan,” ujarnya.

Anggota DPR RI Jefrizal, me­ngharapkan, Pemkab/Pemko di Sum­bar, terutama Dinas Perin­dus­trian Perdagangan dan Ko­perasi lebih aktif mengurus Dana Alokasi Khusus (DAK), sehingga bantuan pembangunan pasar nagari yang kondisinya tidak layak bisa direalisasikan.

Dia mencontohkan, terea­lia­sinya pembangunan Pa­kan Se­lasa, karena proaktifnya pem­kab dan panitia pem­bangunan de­ngan intensifnya mereka mela­ku­k­an komunikasi, termasuk de­ngan dirinya selaku anggota DPR yang membidanginya.

”Seperti yang terjadi dalam me­ngupayakan dana bantuan  un­tuk pembangunan Pasar Pa­kan Selasa ini. Saya sering sekali menerima telepon dan SMS dari ketua pembangunan, sehingga ak­hirnya pembangunan Pakan Se­lasa pun terwujud,” ujarnya.

Ketua Pembangunan Pakan Se­lasa, Datuk Indomo, me­nga­takan, pem­bangunan Pa­kan Se­lasa meng­habiskan dana Rp 1 mi­liar lebih yang bersumber dari Kemen­perin­dagkop Rp 543 juta, APBD Sumbar Rp 350 juta, APBD Agam Rp 30 juta, bantuan Bupati Agam Rp 20 juta, dan bantuan hamba Allah un­tuk pembangunan mushalla se­besar Rp 90 juta. (edi)

Padang Ekspres 18 Juni 2012