Pessel – Di hari pertama Tim Safari Ramadhan Khusus yang dipimpin Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno bersama rombongan melakukan kunjungan ke Masjid Jami’ Tarusan Kab. Pessel Sabtu (21/7). Ikut dalam rombongan tersebut Kadis Pertanian Ir. Djoni, Kadis Perkebunan Ir. Fajaruddin, Kadis Perikanan Ir. Yosmeri, Kabiro Humas Irwan, S.Sos,MM, Kabiro Bina Sosial Drs. Jefrinal Arifin, MM, Bupati Nasrul Abit, Wakil Bupati, Sekdakab Erizon, MT serta beberapa kepala SKPD di lingkungan Pemkab Pessel.
Â
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Irwan Prayitno menyampaikan, dalam mensukseskan pembangunan amat diperlukan keterlibatan peranserta masyarakat, sehingga diharapkan keberlangsungan pembangunan tersebut dapat berjalan secara baik tepat waktu. Kita amat menyangkan ada beberapa oknum masyarakat yang tidak mau berkerjasama dengan baik, padahal pembangunan tersebut merupakan untuk kebutuhan masyarakat umum dan dirinya sendiri.
Â
Contoh pembangunan jalan evakuasi dan pembangunan jalan lainnya, kemudian ada beberapa program, irigasi yang merupakan dana dari pusat tidak dapat dilakukan kerena terhalang oleh tanah yang belum dapat dibebaskan oleh Pemkab/ko. Jika ini terus berlangsung ini tentu akan merugikan kemajuan pelaksanaan pembangunan di daerah ini dan tentunya dana APBN tersebut tidak akan dianggarkan pada tahun berikutnya dan semua perjuangan sebelumnya untuk mendapatkan menjadi gagal dan sia-sia.
Â
Kita mesti menyadari bahwa pembangunan itu merupakan kebutuhan seluruh masyarakat, tentu oleh karena itu keluwesan masyarakat melihat persoalan dalam pelaksanaan pembangunan ini tentu juga akan menjadi motivasi bagi pemerintah untuk memperhatikan semuanya. Semoga masyarakat Sumatera Barat mampu mendorong dan mendukung seluruh program pembangunan yang akan kita laksanakan untuk kesejahteraan hidup masyarakat Sumbar hari ini dan esok, ujarnya.
Â
Bupati Nasrul Abit dalam kesempatan tersebut menyampaikan, pembangunan peningkatan dan pelebaran jalan Padang – Tarusan telah berjalan dengan baik, saat ini kita akan mendorong pembangunan jalan Painan – Batas Kerinci – Bengkulu yang lebih kurang 248 km lagi. Dan akan ada bantuan dana lewat APBN sekitar Rp. 600 Miliar.
Â
Kemudian pembangunan irigasi untuk meningkatkan produksi beras di Pessel yang tahun 2012 ini turun, sehingga tidak lagi mendapat penghargaan pangan oleh presiden seperti tahun-tahun sebelumnya. Untuk ke depan ini akan kita dorong untuk kembali bangkit lebih baik pada tahun-tahun mendatang.
Â
Persoalan jumlah Jamkesda, Jamkesmas, Pemkab Pessel telah mengalami penurunan, sehingga dari angka sebelumnya 182 ribu, saat ini telah turun menjadi 132 ribu, namun dalam kenyataan masih ada orang-orang yang masuk jamkesda tidak terdaftar lagi dalam bantuan tersebut, karena belum masuk e- KTP. oleh kerena itu saat peningkatan target E- KTP pesel masihada sekitar 60.000 orang lagi dari 310.000 target e-KTP.
Â
Dalam menyukseskan Tour de Singkarak pada tahun 2013 nanti, kita akan memulai dulu dengan Tour De Mande, sehingga dunia kepariwisataan Pessel ini dapat dimajukan dari tahun ke tahun, ujarnya. [humasprov]
Â