«

»

Silaturahim Dengan Para Pemred: Gubernur tak Anti Kritik

18 Maret 2017

Padang, Singgalang

Gubernur Irwan Prayitno menegaskan dirinya tidak anti kritik, hanya saja diperlukan persamaan persepsi dalam menyampaikan informasi, sehingga informasi yang disampaikan sudah sesuai dengan kenyataannya. “Kita mesti satukan persepsi. Sehingga target program dan arah kebijakan yang diambil dapat diketahui masyarakat dengan sosialisasi lewat pemberitaan media,” ujar Irwan saat silaturahim dengan Pemimpin Redaksi (Pimred) media cetak, Online, radio dan tv di istana gubernuran, Jumat (17/3).

Menurutnya, media dapat  mempengaruhi masyarakat dengan pemberitaan yang disajikannya, baik itu dari pemberitaan yang positif, namun juga dapat mengkritik yang sifatnya membangun, sehingga opini yang dibangun dari pemberitaan dapat bermanfaat bagi semua pihak. “Kami tahu, apa dilakukan media dalam menyampaikan kritik tidak dapat kami batasi. Semua punya sisi untuk dikritik, silahkan, Kami tidak bisa menghalanginya, juga tidak anti kritik. Namun jika cara pandang kita sudah sama maka kita bisa menilai bersama,” sebutnya.

Dicontohkannya, belakangan ini ada kebijakan Pemprov untuk mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan terlantar menjadi produktif. Gubernur mengeluarkan surat edaran, kemudian surat itu menjadi kontroversi. Menurutnya, semua orang hanya memiliki cara pandang yang berbeda saja terhadap SE tersebut, sebenarnya tujuan adalah tetap menguntungkan masyarakat.

“Tidak ada yang bisa memaksa ambil alih lahan masyarakat, tapi itu tadi cara pandang kita,” sebutnya didampingi Kabiro Humas Setdaprov Sumbar, Jasman.

Menurutnya, tak hanya persepsi. Tetapi, juga komunikasi antara pemerintah dan media mesti semakin dijaga dengan erat. Dengan komunikasi yang erat antara pemda dan media terutama Pimred akan menjadikan Sumbar hebat.

Dalam kesempatan itu, Irwan juga mengakui sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Sumbar tidak mampu menyampaikan informasi dengan baik. Bahkan, mereka cendrung kurang respon dengan informasi yang sudah simpang siur di masyarakat.

“Saya akui, tidak semua Kepala OPD saya yang mampu, akhirnya semuanya menumpuk pada saya, padahal saya sudah minta mereka untuk bisa menyampaikan informasi dengan baik,” lanjutnya.

Pemimpin Redaksi Harian Singgalang, Khairul Jasmi dalam kesempatan itu mengatakan, agar penyampaian informasi di Pemprov Sumbar tidak salah persepsi, pemprov harus mampu menyediakan data dan informasi yang utuh. Sehingga, sumber berita tidak melebar kemana-mana.

“Cobalah berikan informasi dan data yang lengkap dan itu, itu akan bagus untuk diinformasikan,”sebutnya.

IP juga menyinggung akan diadakannya Hari Pers Nasional (HPN) 2018 di Sumbar. Diperlukannya dukungan dari Pimred untuk mensukseskan dan terpilihnya Sumbar sebagai tuan rumah HPN 2018.

 

Singgalang,18 Maret 2017

Leave a Reply

Your email address will not be published.

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>