«

»

Ketika Ninik Mamak dan Anak Nagari Nyatakan Kebulatan Tekad Dukung IP-NA

4 Desember 2015

NAGARI Pauh Basa Si Ampek Baleh memang menjadi primadona dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat 2015 ini. Masing-masing pasangan calon (Paslon) berusaha meraih simpati rakyat di daerah yang dikenal sebagai Pauh Kota Pahlawan dan terkenal dengan Harimau Kuranji tersebut.

Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Pauh IX Kecamatan Kuranji, Ahmad As Datuk Maharajo Basa, mengakui kedua pasangan calon beruhasa meraih simpati Ninik Mamak dan Anak Nagari Pauh IX. Mereka masuk dengan berbagai cara, melalui orang-orang yang berpengaruh di kalangan mereka.

Hal itu diungkapkan Ahmad As Datuk Maharajo Basa usai pernyataan kebulatan tekad Ninik Mamak dan Anak Nagari Pauh-Kuranji untuk mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, Psi, MSc., Datuk Rajo Bandaro Basa dan Drs. H. Nasrul Abit, Jum’at (4/12/2015) siang, bertempat di Posko Dunsanak IP-NA, Bypass Sungai Sapih Kecamatan Kuranji.

Secara politik, ungkap Ahmad As Datuk Maharajo Basa, upaya untuk meraih simpati rakyat Pauh IX itu wajar-wajar saja, dan memang dalam musim kampanye upaya tersebut merupakan suatu kemestian. Apatah lagi, jumlah pemilih di daerah ini terbilang besar dan sangat mempengaruhi perolehan suara di Kota Padang.

Namun perlu diingat, ungkap Ahmad As Datuk Maharajo Basa, rakyat Pauh Basa Ampek Baleh, terutama Pauh IX dan Pauh V, sudah pintar dalam memilah dan memilih. Dirayu dengan cara apa pun, mereka tetap menggunakan pertimbangan rasional dalam menentukan pilihan, sehingga tidak mudah dipengaruhi dengan politik murahan, apalagi politik uang.
Apalagi, dalam pemilukada kali ini, Ninik Mamak Nagari Pauh IX juga ada yang maju sebagai calon gubernur, yaitu Irwan Prayitno Datuk Rajo Bandaro Basa, sehingga kemungkinan Anak Nagari akan memberikan dukungan kepada calon lain itu sangat kecil sekali. Dan perlu diingat, selama ini rasa sakampung dan sanagari orang Pauh Basa Ampek Baleh itu sudah teruji.

Menurut Ahmad As Datuk Maharajo Basa, usai pernyataan kebulatan tekad ini, maka semua Ninik Mamak yang ada akan menghimbau Anak Kemenakan mereka untuk memberikan dukungan dan memilih pasangan nomor urut 2, Irwan Prayitno-Nasrul Abit. Himbauan tersebut akan disampaikan secara berantai dari satu anak kemenakan ke anak kemenakan lainnya.

Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Anak Nagari (FKAN) Pauh IX, Evi Yandri Rajo Budiman mengatakan, kebulatan tekad yang dia gagas tersebut dihadiri oleh pengurus KAN Pauh IX dan Pauh V, Ninik Mamak, Anak Nagari, Bundo Kanduang, Tuo-Tuo Silek, kelompok Basurah Adat, dan tokoh masyarakat Basa Si Ampek Baleh. Menurutnya, sudah menjadi keharusan bagi Anak Nagari Pauh IX untuk memenangkan pasangan Irwan Prayitno dan Nasrul Abit.

Evi Yandri optimis Irwan Prayitno dan Nasrul Abit memenangkan pemilukada di Pauh Basa Ampek Baleh, sebagaimana suksesnya Mahyeldi-Emzalmi. Sebab, Irwan Prayitno merupakan putra terbaik Pauh-Kuranji yang dipersembahkan untuk kemajuan Sumatera Barat ke depan untuk mewujudkan masyarakat madani dan sejahtera di Ranah Minang.

Dari dua pasangan calon yang maju, ungkap Evi Yandri, rakyat sudah bisa memilah dan memilih. Apalagi, Irwan Prayitno selaku Anak Nagari Pauh IX merupakan sosok yang tepat dan terbaik untuk memimpin Sumatera Barat dan melanjutkan kepemimpinnya dalam membangun daerah yang terkenal dengan falsafah adatnya, “Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah”.
Menurut Evi Yandri Rajo Budiman, kepemimpinan Irwan Prayitno sudah terbukti teruji. Pada tahun 2009, Sumatera Barat terpuruk dan hancur akibat gempa bumi dahsyat pada tanggal 30 September 2009. Di tangan Irwan Prayitno, masa-masa sulit pasca gempa tersebut dapat dilalui dengan baik dan Sumbar kembali pulih sebagaimana dilihat sekarang ini.

Wilayah adat Pauh Basa Si Ampek Baleh, tidak hanya Kenagarian Pauh IX Kuranji dan Pauh V, tetapi juga meliputi Kecamatan Padang Utara, dan Padang Timur. Pada Pemilukada Walikota dan Wakil Walikota tahun kemaren, pasangan Mahyeldi dan Emzalmi yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hanya menang pada empat kecamatan yang merupakan bagian dari Pauh Basa Si Ampek Baleh, yaitu Kuranji, Pauh, Padang Utara, dan Padang Timur.

Sedangkan pada tujuh kecamatan lainnya, Mahyeldi-Emzalmi mengalami kekalahan. Tetapi, besarnya jumlah suara di keempat kecamatan yang termasuk ke dalam wilayah adat Pauh Basa Ampek Baleh mengantarkan Mahyeldi-Emzalmi memimpin Kota Padang. Apatah lagi, Emzalmi merupakan anak nagari dan tokoh masyarakat Kuranji Pauh Basa Ampek Baleh. Ini menandakan, Pauh Basa Ampek Baleh sebagai barometer politik Kota Padang bukan sekedar isapan jempol, tetapi memang terbukti mengubah peta politik yang ada.

Ditulis Oleh :
Zamri Yahya
Wakil Ketua FKAN Pauh IX Kota Padang

Bentengsumbar.com, 4 Desember 2015

Leave a Reply

Your email address will not be published.

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>