Bakeuda Janji Maksimalkan PAD

Payakumbuh, Padek—Berbeda dengan Pemkab Limapuluh Kota yang dapat Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2018 sebesar Rp 1,1 triliun, Pemko Payakumbuh karena luas daerah yang lebih kecil, hanya kebagian DIPA sebesar Rp 57 6,45 miliar. DIPA untuk Payakumbuh diserahkan Gubernur Irwan Prayitno kepada Wakil Wali Kota Erwin Yunaz di Padang, Kamis lalu (14/12).

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur mengingatkan kepada seluruh kepala daerah agar segera mengambil tindakan. ”Penyerahan DIPA dan Dana Transfer serta Dana Desa ini diserahkan lebih awal. Tujuannya agar kegiatan-kegiatan yang ada di kabupaten/kota bisa langsung dikebut. Tak harus menunggu lama hingga masuk triwulan ke dua tahun 2018. Kalau bisa Januari sudah mulai berjalan,” kata Gubernur.

Namun, Irwan mengingatkan, penyerapan anggaran untuk tahun 2018 harus memperhatikan aturan aturan yang ada. “Walaupun dalam kecepatan tinggi, tapi tetap memperhatikan rambu-rambu yang ada. Ada  erencanaan di awal. Jangan sembarangan juga dalam menggunakan anggaran yang telah ditetapkan sebelumnya.

Sehingga di akhir tahun,serapan anggaran tinggi dan tidak terkendala temuan BPK,” ujar Gubernur. Menanggapi hal ini, Wawako Payakumbuh, Erwin Yunaz didampingi Kepala Badan Keuangan Daerah Kota (Bakeuda) Payakumbuh, Syafwal, memastikan, akan segera menjalankan arahan yang disampaikan Gubernur . “Kita akan lakukan apa yang diinstruksikan Gubernur. Lagipula, sesuai dengan apa yang disampaikan oleh  Wako Riza, Pemko akan terus menggenjot penyerapan anggaran sesuai sasaran,” kata Wawako.

Ditambahkan Syafwal, Daftar Alokasi Dana Transfer ke Daerah ini merupakan sebagian dari APBD Kota Payakumbuh untuk tahun 2018. “Sebagian besar APBD kita masih bergantung pada APBN Pusat. Untuk APBD tahun 2018 diperkirakan sekitar Rp 749 miliar. Tapi ke depan kita akan berusaha, untuk memaksimalkan PAD dalam APBD untuk tahun berikutnya,” tukuk Syafwal yang akrab dipanggil Abak